Ibu hamil perlu tahu bahwa persalinan yang aman dan selamat tidak terjadi begitu saja, semuanya perlu perencanaan sejak dini. Melalui Program P4K (Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi), ibu bersama suami, keluarga, dan bidan bisa menyiapkan segala kebutuhan sebelum melahirkan agar proses persalinan berjalan lancar tanpa risiko.

Berikut hal-hal yang perlu Ibu persiapkan:
1. Sarana dan Prasarana
Pastikan tempat melahirkan sudah dipilih sejak awal, seperti puskesmas, klinik bersalin, atau rumah sakit. Pastikan juga ibu mengetahui lokasi dan rute menuju tempat tersebut agar tidak kebingungan saat waktu persalinan tiba.
2. Pembiayaan
Siapkan dana untuk kebutuhan persalinan. Ibu bisa menabung sejak masa kehamilan melalui dasolin atau tabulin (dana dan tabungan ibu bersalin). Dengan begitu, tidak panik saat mendekati waktu melahirkan.
3. Donor Darah
Persiapkan pendonor darah yang memiliki golongan darah sama dengan ibu hamil. Sebaiknya pendonor berasal dari keluarga atau tetangga dekat, agar mudah dihubungi jika dibutuhkan dalam keadaan darurat.
4. KB Pasca Persalinan
Sejak masa kehamilan, rencanakan juga metode KB yang akan digunakan setelah melahirkan. Diskusikan dengan suami dan tenaga kesehatan agar dapat memilih metode yang paling sesuai dengan kondisi ibu.
Selain itu, ibu dan keluarga juga perlu mewaspadai 3 hal keterlambatan (3T) yang bisa mengancam keselamatan ibu dan bayi:
1. Terlambat mengambil keputusan untuk mencari pertolongan.
2. Terlambat tiba di fasilitas kesehatan.
3. Terlambat mendapatkan pertolongan medis yang adekuat.